Jakarta – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Salemba melaksanakan Apel Siaga 3+1 Berantas Halinar serta pelaksanaan penggeledahan insidentil blok hunian Warga Binaan. Hal ini dilakukan dalam upaya deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib) jelang Hari Raya Idul Fitri. Jumat (05/04).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kabid Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Basan Baran dan Keamanan, Alfonsus Wisnu Ardianto, perwakilan Satopspatnal Ditjen Pemasyarakatan, serta TNI, dan Polri.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ka.KPLP, Rusli Suryadi. Dalam pelaksanaannya, petugas pengamanan terbagi dalam enam regu yang menyisir satu-persatu kamar hunian dan memeriksa barang-barang milik Warga Binaan. Tak hanya itu, petugas juga melakukan penggeledahan badan bagi setiap Warga Binaan yang akan memasuki kamar setelah selesai dicek oleh petugas. Seperti biasanya, sasaran razia adalah melakukan sterilisasi terhadap barang-barang berbahaya dan terlarang di Lapas.
“Kami ingin memastikan Lapas Salemba bersih dari barang-barang terlarang dan berbahaya, terlebih jelang Hari Raya Idul Fitri. Razia ini dilakukan sebagai respon dan aksi nyata kami demi terciptanya Lapas Salemba yang aman dan konfusif,” tegas Alfonsus.
Dengan terlaksananya razia tersebut, Kepala Lapas Kelas IIA Salemba, Beni Hidayat, mengapresiasi jajaran pengamanan karena telah melaksanakan langkah-langkah preventif serta tetap siaga jelang Hari Raya Idul Fitri. Ia mengatakan saat ini merupakan momen rawan terjadinya gangguan kamtib sehingga perlu adanya peningkatan pengawasan dan kewaspadaan dari petugas.
“Kami mengapresiasi para petugas yang tetap siaga menjaga stabilitas kamtib di Lapas Salemba. Kami harap di momen ini para petugas tetap siaga dan mengedepankan prinsip waspada jangan-jangan selama melaksanakan tugas," ujar Beni Hidayat.